Sony merilis kamera vlogging ZV-1F dengan stabilisasi elektronik
Sony baru saja merilis kamera vlogging lensa tetap khusus. Kamera ini dapat merekam pada frame rate hingga 120 fps.
Sony merilis kamera vlogging ZV-1F dengan stabilisasi elektronik
Sony telah merilis kamera ZV-1F dengan harga yang terjangkau. Kamera mirrorless ini bertujuan untuk menjadi perangkat yang cocok untuk pembuat konten dan tentu saja lebih baik daripada ponsel dalam hal vlogging.
ZV-1F adalah perangkat ketiga dalam jajaran kamera vlogging Sony. Perusahaan asal Jepang ini membekalinya dengan sensor resolusi 20,1 MP, perekaman video 4K, dan pengaturan yang user-friendly.
Kamera ini memiliki sensor 1 inci seperti pendahulunya ZV-1, namun varian baru ini hadir dengan lensa yang lebih lebar dan tidak memiliki optical zoom. Menurut laporan dari Gizmochina (15/10) terdapat layar dengan engsel fleksibel, membuat Sony ZV-1F cocok untuk foto selfie dan video.
Sony ZV-1F memiliki fitur mikrofon arah lurus, memungkinkannya untuk fokus pada suara di depannya dan memblokir suara di sekitarnya. Ada juga deadcat yang bisa dihilangkan dan menghilangkan noise angin saat merekam video. Produk terbaru dari Sony ini memiliki rentang ISO 125-12800, namun performanya saat digunakan untuk memotret pada ISO tinggi dalam cahaya rendah belum diketahui.
Kamera ini memiliki zoom digital 2x pada resolusi 1080p dan 1,5x pada resolusi 4K. Sayangnya, perangkat ini tidak memiliki optical stabilization. Opsi stabilisasi elektronik hanya dimungkinkan pada laju panen 1,23x. ZV-1F memiliki frame rate masing-masing 30 fps dan 120 fps untuk video 4K dan 1080p.
Sony melengkapi kamera dengan fungsi hyperlapse 60x dan resolusi HD, sementara AF-nya didasarkan pada deteksi kontras. Sorotan lain dari Sony ZV-1F termasuk sakelar bokeh dan tanda bidikan. Fitur Shot Mark membantu pengguna membuat video pendek (di bawah 60 detik) dan mengirimkannya ke ponsel mereka melalui aplikasi Sony. Harga Sony ZV-1F adalah US$500 (7,7 juta rupee).
Sumber :
